MAMUJU,MATALENSA.ID–Kondisi jalan di Kecamatan Kalumpang Kabuapten Mamuju Sulawesi Barat (Sulbar),sangat memperhatinkan,hal tersebut disampaikan oleh Anggota Komisi 1 DPRD Mamuju Dapil Kalumpang dan juga merupakan dari Partai Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI),saat di temui di Kantor DPRD Mamuju Selasa (06/03/2018)
Kandeng menjelaskan bahwa Kondisi jalan yang terjadi di daerah Kalumpang itu sangat memperhatinkan,sajak awal masi bupati yang pertama yang buka jalan di Kalumpang,sementara Kecamatn Kalumpang sendiri merupakan salah satu kecamatan yang sangat tertua di Kabupaten Mamuju,namun sampai hari ini kondisi jalan tersebut masi memperhatinkan.Jelas Kandeng yang salah satu Politisi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
“Kalau berbicara mengenai persoalan Anggaran,bahwa anggaran manapun bisa.Saya katakan tidak cukup kalau memenag tidak di mulai dari sekarang,dan artinya harus kita mulai,baik itu anggaran Kabupaten,dan provinsi.”Ungkap Kandeng Saat di wawancarai
lanjut,Setidaknya kalu berbicara soal Kabupeten itu bisa di kerjakan du mulai Buttu Ada’ sampai pada desa Banua Adat itu bisa di tahapkan,dan dari Banua Ada’ ke Bonehau itu bisa.Jelas Politisi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI)
“Ini yang memang memperlambat bahwa sampai saat ini RT RW Memang belum jadi,jadi itu lah yang telah memjadi hambatan bagi pemerintah untuk mementukan yang mana sebenarnya yang punya wewenang apakah kabuapen atau provinsi .”Ungkap Kandeng
Kandeng menabahkan bahwa kami sebagai masyarakat Kalumpang Bonehau sangat menharapkan kepada pemerintah baik kabupaten maupun Provinsi dan pusat bisa memperhatinkan jalan tersebut.
“Kalau APBD 2018 sesuai dengan penyampaianan Pak Bupati bahwa ada,dan akan di kerjakan pada Kecamatan Kalumpang ke Desa Karakatau dan untuk panjang pekerjaan saya secara teknis saya tidak tau “,paparan Kandeng
Kata Kandeng,Bapak bupati sendiri telah menyampaikan saat acara pelantika 3 kepala desa di kantor buapati kemrin,beliau sampaikan bahwa akan di kerjakan dari kecamatan Kalumpang Kedesa Karakatau itu dengan anggaran 12 Milyar.Jelas Kandeng
Penulis: Sudyr-Dyfa
Editor : Regina Putry
Publish: Sudyrman