MAMUJU,MATALENSA.ID–Puluhan siswa siswi Sekolah SMK Negeri Industri Kakao Sulawesi Barat melakukan aksi protes di halaman Sekolahnya, Senin (17/09/2018).
Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk protes atas kebijakan sekolah yang membebankan kepada para siswa membayar senilai Rp.500.000/persiswa.
Selain itu, para siswa-siswi juga menuntut kejelasan dan transparansi biaya yang mereka bayar waktu Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Dihalaman Sekolah, Siswa SMKN Kakao membentangkan spandok yang bertuliskan “Kembalikan Uang kami Kembalikan Hak Kami“
Salah satu guru sekolah SMK Negeri Kakao Sulbar yang namanya minta dirahasiakan mengatakan, para siswa berdemo dengan alasan menuntut transparansi anggaran yang dibayar para siswa senilai Rp.500.000/siswa.
Menurutnya, dimana ada sebanyak 50 orang Siswa-siswi diminta membayar biaya PKL, namun tidak ada kejelasan peruntukan pembayaran tersebut.
“Mereka menuntut kepada Kepala sekolah untuk melakukan tranparansi anggaran PKL baik itu untuk biaya pembimbing dan lain-lain. Para siswa ini menganggap tidak ada transparansi dari pihak sekolah”urainya
Setelah melakukan aksi demo, para siswa mengancam akan mogok PKL, baik yang PKL di Palu, Polewali, dan Jember.
“Mereka yang PKL di beberapa daerah mengancam akan pulang kampung apabila tidak ada kejelasan pasti dari Kepala sekolah.”tutupnya
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada penjelasan dari Drs.Sjahrir Tamsir. M.pd, selaku Kepala Sekolah SMKN Industri Kakao Sulbar, dan masih diusahakan dilakukan konfirmasi. (sir/dyf)
