MAMUJU, MATALENSA.ID — Kegiatan ekstrakurikuler berarti kegiatan yang berada di luar program yang tertulis dalam kurikulum.
Di sekolah, kegiatan ini biasanya diadakan setelah seluruh jam pelajaran berakhir atau pada hari-hari tertentu saja. Namun, orang tua pun bisa mencari kegiatan ekstrakurikuler di luar sekolah.
Misalnya, ketika kegiatan yang diminati anak tidak ada dalam daftar kegiatan ekstrakurikuler di sekolahnya seperti Beladiri Taekwondo, Musik serta Olahraga atau kegiatan lainnya.
Kita dapat mengikutkan anak les sesuai minatnya, Orang Tua tidak boleh melarang anak mengikuti satu pun kegiatan ekstrakurikuler tersebut.
Kegiatan ini tidak kalah penting dari seluruh mata pelajaran di sekolah. Anak-anak juga perlu belajar dan berlatih begitu banyak hal yang di sukai serta diminati bahkan ada bakat tersendiri yang orang tua tidak tahu.
Manfaat ikut kegiatan ekstrakurikuler :
- Memperluas pertemanan seperti Anak yang pemalu mesti lebih didorong untuk mendaftar dalam kegiatan ekstrakurikuler.
- Refreshing dari pelajaran sehingga Kegiatan-kegiatan di luar pelajaran menjadi sarana untuknya refreshing.
- Menemukan minat dan bakat, Apabila minat dan bakat ini sudah diketahui sejak anak-anak, tentu kita lebih mudah mengarahkan serta mengembangkannya.
- Mencetak Prestasi di luar pelajaran Agar anak dapat berprestasi dalam kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti memang dibutuhkan motivasi yang lebih besar. Pelatihannya pun perlu lebih intensif dan tidak bisa disamakan dengan murid lain yang mengikutinya sebatas untuk mengisi waktu. Selain latihan dari kegiatan ekstrakurikuler, tentunya dukungan orang tua juga sangat menentukan sejauh apa prestasi anak nantinya.
- Meningkatkan kreativitas serta gerak
Kegiatan ekstrakurikuler seperti olahraga Taekwondo juga penting supaya anak terbiasa bergerak terlebih anak masa kini berhadapan dengan gadget yang cenderung membuatnya selalu dalam keadaan duduk atau berbaring.
Tentunya tidak lepas dari dukungan orang tua yang diharapkan mampu memahami pentingnya mengembangkan potensi dalam diri anak.
(Mfj)
