MAMUJU,MATALENSA.ID—-Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Sulawesi Barat (Sulbar) gelar komfersi Pers soal hasil capaian selama tahun 2018,di lantai 2 Kantor BKKBN Perwakilan Sulbar,Jumat (08/2)
Kegiatan Komfersi pers tersebut dihadiri langsung oleh Kepala BKKBN Perwakilan Sulbar Andi Rita Mariani,dan dihadiri oleh puluhan Wartawan
Kepala BKKBN Perwakilan Sulbar Andi Rita Mariani menjelaskan bahwa dimana telah terhitung sejak dari bulan Januari sampai Desember 2018 capaian peserta baru KB di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menjadi 34.320 jiwa atau 71.89 %.
Andi Rita Mariani mengatakan bahwa capaian penggunaan KB baru yang tertinggi itu ada di kabupaten Majene yang mencapai 111.07 persen,namun sedangkan terendah itu berada di Kabupaten Polman 53.93 persen dan Mamuju tengah 43.87 persen. Untuk kabupaten Pasangkayu 68.75 persen, Mamuju 95.57 persen, Mamasa 89.54 persen.
“Kabupaten Majene tertinggi yakni mencapai 100 persen lebih karena struktur organisasi dan petugas yang ada disana pun semua bekerja dengan baik dan betul- betul teristruktur,”jelas Andi Rita di hadapan para wartawan
Diketahui, untuk saat ini bahwa penggunaan alat KB, lebih banyak pada peserta KB baru yakni pengguna KB suntik 12.547, Pil 7.057, Implant 2.829, Tubektomi ( MOW ) 756, KB IUD 739, Kondom 684 dan penggunaan KB yang rendah adalah sektormu ( MOP) hanya 59.
“ Pengunaan alat KB baru lebih banyak suka mengunakan alat suntik sementara yang sedikit digunanakan adalah kondom dan IUD,” tutupnya.(dyf)
