Afzal Masuk 5 Besar, “Jadikan Hasil Survei Sebagai Vitamin Untuk Menambah Spirit Bekerja Lebih Keras Lagi”

Populer

MATALENSA.ID–Hasil survei yang dirilis Y-Publica Jakarta terhadap elektabilitas caleg DPR-RI Dapil Sulawesi Barat (Sulbar) di Pileg 2019 cukup mengejutkan.

Pasalnya, ditengah kuatnya lingkaran dinasti kekerabatan yang kental, nama Afzal Mahfuz menyeruak masuk dalam lima besar peringkat keterpilihan bakal melenggang ke Senayan.

Meski begitu, Muh. Afzal Mahfuz tidak mau terlena, Afzal justru menjadikan hasil survei tersebut sebagai vitamin dan spirit untuk bekerja lebih keras lagi agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal.

Mengutip rilis lembaga survei tersebut, meski hanya empat kursi, Dapil Sulbar merupakan arena “perang” bagi para caleg petahana melawan pendatang baru. Politik dinasti mulai dari istri, suami, anak serta hubungan kekrabatan lainnya (oligarki) bertarung di pileg 2019 begitu kental di dapil ini.

Meski berstatus incumbent, namun Afzal rasa “pendatang baru” karena statusnya PAW. Dalam beberapa survei sebelumnya selama tahun 2018, nama Afzal berada dalam posisi dibawah tujuh besar sehingga menjadi tidak diperhitungkan.

Tapi memasuki awal tahun 2019, nama Afzal tiba-tiba “melejit” masuk dalam peringkat lima besar elektabilitasnya. Dan diperkirakan peringkat Afzal berpeluang “menyodok” ke posisi empat besar pada awal April 2019 dengan perhitungan tak ada parpol meloloskan dua calegnya. Dengan simulasi sederhana menggunakan metode saint league murni dan data sekunder Pileg 2014 Dapil Sulbar, hasilnya memperihatkan Afzal pada posisi ke-empat.

“Saya cukup surprise mendapatkan informasi hasil survei tersebut yang saya nilai cukup obyektif. Dengan begitu blusukan dan kerja-kerja politik yang saya lakukan selama ini direspon positif oleh masyarakat, khususnya rakyat Sulbar,” ujar Afzal belum lama ini di Jakarta, saat diminta tanggapan terhadap hasil survei yang juga dipublikasikan oleh sejumlah media.

Survei Y-Publica dilakukan pada 21-30 Januari 2019 di Dapil Sulawesi Barat yang mendapat alokasi 4 kursi, terhadap 800 yang mewakili tiap kecamatan. Sampel dipilih secara acak bertingkat, dengan margin of error 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen

Meskipun merasa surprise, namun Afzal tidak terlena. Bahkan ia menjadikan hasil survei itu sebagai “cermin” untuk introspeksi dan mengevaluasi kerja-kerja dirinya bersama tim relawan selama ini.

“Terima kasi, saya anggap survei ini sebagai “vitamin” untuk menambah spirit tim relawan di lapangan agar bekerja lebih keras , menjaga stamina dan tak kendor menjelang hari pencoblosan,” tutur Afzal yang merupakan caleg Dapil Sulbar untuk kursi DPR-RI dari Partai Demokrat nomor urut 2.

Temuan survei Y-Publica menunjukkan caleg petahana dari Gerindra Ruskati Ali Baal memiliki elektabilitas tertinggi dengan 16,3 persen. Ruskati Ali adalah isteri Gubernur Sulawesi Barat saat ini Ali Baal Masdar. Posisi kedua diduduki caleg dari Partai Nasdem, Adnan Anwar Saleh (11,5 persen). Ia adalah mantan Gubernur Sulbar selama dua periode dan suami dari wakil gubernur saat ini Enny Anggraeny Anwar.

“Lingkaran dinasti politik sangat kental, berputar-putar dalam perebutan kekuasaan lokal dan akses ke pusat,” ungkap Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono dalam siaran pers di Jakarta bebrapa waktu lalu. (RILIS/Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Terbaru