BULUKUMBA,MATALENSA.ID– Lembaga Survei Mindset Riset dan Konsultan Indonesia (MRKI) merilis hasil surveinya di 12 kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan yang akan menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2020. Salah satunya, survei di Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan. Survei ini dilakukan periode tanggal 1 hingga 14 Juli 2019 dengan melibatkan 1200 responden.
Dari 11 nama yang ditampilkan lembaga survei tersebut, untuk pilkada Bulukumba, Letkol Imran yang akrab disapa TANTARAYYA menempati peringkat teratas dari sisi elektabilitas dibanding 10 nama kandidat lainnya. Responden yang memilih Imran yang saat ini menjabat Kasrem 142/Tatag di Mamuju unggul sebesar 12,7 persen, disusul Tomy Satria Yulianto (10.3 persen) di tempat kedua.
Urutan ketiga ditempati H Askar HL (9.6 persen), disusul H. Ramli Lantara (9 persen), Syamsuddin Alimsyah (8.5 persen), Jamaluddin M Syamsir (8.4 persen), A. Mahfud Sulthan (8 persen), A. Makkasau (7.6 persen), Andi Bau Amal (7.2 persen), Andi Mattampawali (6.9 persen), dan Rasyid Sarehong 5.2 persen. Responden yang tidak menjawab atau masih merahasiakan pilihannya ada 6,6 persen.
Direktur Eksekutif Mindset Riset dan Konsultan Indonesia, Andi Adri Agus, saat merilis Membaca Peta Popularitas dan Potensi Elektabilitas Bakal Calon Kepala Daerah di 12 Kabupaten dan Kota di Sulsel 2020. Andi Adri mengklaim, angka-angka itu muncul dari jawaban responden saat diajukan pertanyaan, jika pemilu dilaksanakan hari ini, siapakah calon Bupati Bulukumba yang Bapak/Ibu/Saudara pilih?
Data lain yang terungkap dalam hasil survei yang dirilis di Hotel Claro Makassar, Kamis (25/7), dari sisi popularitas kandidat yang menempati urutan teratas adalah, H Askar HL yang unggul dengan 12.7 persen pemilih, disusul Tomy Satria Yulianto (11.3 persen) di urutan kedua, dan Letkol Imran di urutan ketiga dengan 10.4 persen pemilih.
Urutan keempat popularitas ditempati A. Mahfud Sulthan (9.2 persen), disisul H Ramli Lantara (9 persen), Jamaluddin M Syamsir (8.7 persen), Syamsuddin Alimsyah (8.2 persen), A. Mattampawali (7.9 persen), A. Makkasau (7.7 persen), Andi Bau Amal (5 persen), dan Rasyid Sarehong (4 persen). Dari 1200 responden, 5,9 persen di antaranya tidak menjawab atau masih merahasiakan jawabannya.
Simulasi lain yang dilakukan MRKI dalam surveinya adalah, menjajaki pula calon wakil bupati yang paling diinginkan publik. Hasilnya, nama Sekda Bulukumba Andi Bau Amal berada di peringkat atas atau unggul 16.7 persen. Ini mengejutkan, karena pada item pertanyaan calon bupati yang diinginkan, nama pamong senior kelahiran Bontotiro ini berada di luar lima besar.
Peringkat kedua nama calon wakil bupati yang diinginkan setelah Andi Bau Amal adalah, Andi Makkasau (15.5 persen), disusul Muhammad Zabir Ikbal (15.2 persen), Andi Hamzah Pangki (10.3 persen), Syahruni Haris (9.3 persen), Andi Murniati Makking (8.5 persen), Andi Irwan Nur (7.7 persen), H. Patudangi (6.6 persen). Angka responden yang belum menjatuhkan pilihan atau masih merahasiakan pilhannya cukup besar, 10.2 persen.
Lembaga survei ini memotret juga tingkat kesukaan publik terhadap partai politik. Hasilnya, pemilik enam kursi di parlemen Bulukumba hasil pileg 2019, PPP meraih 20,0 persen, disusul Gerindra (18,0 persen), NasDem (16,5 persen), PKS (14,0 persen), PDIP (10,0 persen), Hanura (8,5 persen). Sebanyak 13,0 persen memilih partai lain.
Sebelum melansir hasil surveinya, Adri Agus menegaskan, bahwa dalam melakukan survei, lembaganya bersifat independen. Bukan berdasarkan pesanan salah satu kandidat ataupun tokoh tertentu.
Bahkan, dia mengaku relawan yang dilibatkan untuk melakukan survei di lapangan, tidak menggunakan jasa orang yang sudah mengenal Bulukumba, tetapi didatangkan dari Maluku untuk meminimalisir kecurigaan publik.
“Saya pastikan survei ini kami lakukan bukan by order,” tegas Adri Agus.
Dia berharap, dengan membaca hasil survei yang telah dilakukan lembaganya, dapat menjadi masukan bagi kandidat dan partai politik untuk melihat secara riil kekuatan dan kelemahan kandidat, serta pesebaran dukungan
Sementara itu, Letkol Arh. Muh. Imran mengaku sangat berterima kasih atas dukungan masyarakat Bulukumba. Hasil Survei tersebut semakin memantapkan dirinya untuk maju di Bulukumba.
“Saya bersyukur sekali, bisa memiliki hasil survei tinggi. Ini berkat dukungan semua pihak. Utamanya, masyarakat Bulukumba yang ingin perubahan ke arah lebih baik” ucap Mantan Dandim 1418 Mamuju tersebut.(rls/*)
