MAKASSAR,MATALENSA.ID-Laskar Gerakan Pemuda (LGP) Sulbar yang di pimpinan langsung oleh Givan Andra Pratama, Senin (15/Januari/2018) Pagi tadi,mendatangi Kantor Kejaksaan Tinggi Sulselbar untuk menanyakan kasus lampu jalan yang ada di Polman
Kedatangan tersebut disambut langsung oleh Salahuddin, Sh (Kasi Penkum Kejati Sulselbar) di ruangannya, dan meraka langsung mempertanyakan berbagai hal tentang kasus lampu jalan tenaga surya di bagian sekretariat daerah dan pengadaan lampu jalan di sejumlah desa di Kabupaten Polman Sulawesi Barat.
Pertemuan tersebut, Anas yang juga merupakan selaku ketua LGP Sulbar menanyakan bahwa seiring berkembangnya informasi tentang keluarnya sprindik sekitar 5 oktober 2017 lalu.Hal itu di tepis oleh salahuddin bahwa bukan surat penyidikan tapi itu surat penyelidikan untuk membuat terang suatu permasalahan dari kegiatan itu ada pengumpulan dokumen dan pengumpulan keterangan
Salahuddin melanjelaskan bahwa tim untuk penyelidikan sudah ada, dan telah di turunkan untuk mencari kebenaran atas laporan tersebut,mereka juga masih melihat apakah ada perbuatan melawan hukum.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa dalam penyelidikan ini kami bisa di bantu jika teman- teman punya data silahkan di setor untuk menjadi bahan penyelidikan kami supaya proses ini cepat bisa selesai.
“Kalu ada Data sata yang bisa teman teman berikan,sebagai tambahan penyelidikan kami,kami siap menerimanya sebagai bahan tambahan nantinya saat penyelidikan. “Tambahnya
Menurut jenderal lapangan Irwan Jho bahwa dari 5 oktober 2017 hingga saat ini belum ada kejelasan tentang kasus tersebut sebab hanya di batas penyelidikan hingga hari ini dan belum mereka ketahui data data apa yg kurang.
“Jangan sampai pihak kejaksaan tebang pilih dalam hal ini. Dan kami dari pihak laskar gerakan pemuda sulbar akan terus mengawal kasus serta akan menyerahkan ke kejati data- data tentang pengadaan barang tersebut seperti rab,brosur barang, dan dokumen -dokumen lain.”Jelasnya
Menurutnya Givan Andra Pratama bahwa, terkait hal itu kalau belum ada kejelasan lagi kami akan bawah kasus ini kerana yang lebih tinggi dan memposting semua dokumen dokumen di media.Jelasnya.
“Kami akan gelar aksi besar-besaran dan akan bawah kasus ini kerana yg lebih tinggi kalau perlu kita posting semua dokumen-dokumen pengadaan 120 lembar lebih tersebut ke berbagai media agar semua orang tau akan hal itu.”Kata Givan
Laporan Langsung Oleh Matalensa.id