MAMUJU, MATALENSA.ID — Dalam debat publik putaran kedua atau pamungkas Pemilihan Bupati dan wakil bupati Mamuju tahun 2024 yang dilangsungkan di Ballroom hotel d’Maleo Mamuju, Sabtu (9/11/24).
Dimana, dalam debat pamungkas ini, calon bupati yah juga sebagai pertahanan
Sutinah Suhardi dari pasangan Sutinah-Yuki (TAKI) memperkenalkan salah satu program unggulan “Mamuju KEREN” untuk periode keduanya, yaitu alokasi anggaran Rp.100 juta per lingkungan setiap tahunnya.
Menurutnya, Program ini disiapkan untuk 126 lingkungan di Kabupaten Mamuju, sebagai upaya untuk mendukung masyarakat dalam mengatasi masalah banjir, selain itu untuk menumbuhkan partisipasi aktif warga dalam pembangunan berbasis masyarakat.
“Program ini hadir sebagai jawaban atas keluhan masyarakat Mamuju terkait banjir yang kerap melanda beberapa wilayah. Pemerintah tetap bertanggung jawab penuh, dan melalui anggaran ini akan memancing dan menggerakkan masyarakat di setiap lingkungan untuk turut serta mengatasi banjir dengan langkah-langkah proaktif,” terang Sutinah.
Menurut Sutinah, program ini akan membangun kolaborasi efektif antara pemerintah dan masyarakat, di mana alokasi anggaran setiap lingkungan bisa digunakan untuk berbagai kegiatan yang mendukung pengelolaan lingkungan, perbaikan drainase, dan inisiatif lain yang mampu meminimalisasi risiko banjir.
Lebih jauh Sutinah, menjelaskan, selama ini masyarakat sering merasa kurang terlibat dalam program penanggulangan bencana seperti banjir.
Sehingga demikian, dengan anggaran ini, ia berharap seluruh elemen di tingkat lingkungan dapat menjadi instrumen penting yang turut mendorong pembangunan yang partisipatif dan berkelanjutan.
“Inisiatif ini bukan sekadar bantuan, tetapi upaya nyata agar masyarakat bisa merasakan keterlibatan langsung dalam perbaikan lingkungan sekitar mereka,”pungkasnya. (*)


