SELAYAR,MATALENSA.ID – Kepala Desa Bungaiya, Kecamatan Bontomatene, Kabupaten Kepulauan Selayar, Alimuddin, mendamaikan dua pemuda Desa, Obe “Zulkifli” (15) dan Anto “Arif Hidayanto” (17) yang terlibat perkelahian beberapa waktu lalu dan disaksikan pemerintah setempat serta kedua orang tua dan tokoh masyarakat Desa Bungaiya, di Aula kantor Desa Bungaiya, Jumat (9/Februari/2018)
Hadir Kepala Dusun Kassabumbung, Abd. Rahman,
disaksikan Salla, Muh Jafar, selaku Tokoh masyarakat, kedua orang tua pemuda tersebut, Banri, Makkasau dan Patta Giling, didampingi keluarga terdekatnya.
Meskipun kejadiannya, terjadi bulan Januari lalu, akan tetapi berbuntut saling lapor di Kepolisian, Polsek Bontomatene, walaupun akhirnya pelapor rencana akan menarik laporan kepolosiannya, di Polsek Bontomatene, Kepulauan Selayar.
Perkelahian yang terjadi Januari lalu itu, dipicu dari ketersinggungan kedua pemuda tersebut, Obe dan Anto yang sama sama mengendarai sepeda motor pada malam hari dan kendaraan keduanya tidak dilengkapi dengan lampu dan akhirnya terjadi perkelahian.
Sejak kejadian tersebut muncul kekhawatiran warga, pasalnya pihak orang tua dan diantara keluarga mereka terjadi kelompok antar warga, sehingga situasi di Desa Bungaiya kurang kondusif dan bisa mengundang kerawanan perkelahian kelompok.
Kepala Desa Bungaiya, Alimuddin, melihat situasi di Desanya, langsung melakukan upaya perdamaian kedua pemuda tersebut, akan tetapi kurang mendapat respon dari keluarga kedua pemuda, Obe dan Anto.
Setelah laporan kepolosiannya sudah berlangsung lama, akhirnya kedua orang tua dan keluarga bersama Kepala Dusun Kassabumbung, Abd Rahman serta tokoh masyarakat setempat, sepakat untuk mendamaikannya.
Dalam perdamaian yang dimediasi Kades Bungaiya, Alimuddin, meminta agar kedamaian tetap terjalin dan mengedepankan silaturrahmi antar warga.
“Setiap ada permasalahan, selama bisa diatur secara kekeluargaan, diminta jangan lagi berbuntut sampai di persoalan hukum.”Jelas Kades
Pertemuan melalui perdamaian ini, kata Kades, Alimuddin, bahwa tidak mau lagi ada diantara kedua pihak mengungkit apa yang terjadi, apalagi disusupi pihak luar.
Perdamaian tersebut, dibuktikan dengan berita acara perdamaian dan ditandatangani kedua belah pihak, dan diketahui Kepala Desa Bungaiya, Alimuddin. Selain itu juga kedua pemuda yang bertikai dan kedua orangtuanya masing masing, saling berjabatan tangan. (Ucok Haidir)
Publish:Dyfa Regina Putry